Pertanyaan 1. Buatlah rancangan kerajinan busana dari bahan alami. 2. Jelaskan bahan dan alat pada proses produksi kerajinan busana dari bahan alami. 3. Jelaskan keselamaan kerja pada proses pembuatan kerajinan dari bahan alami. 4. Jelaskan proses kerja pada pembuatan produk kerajinan busana dari bahan alami. Untuk menjawab pertanyaan tersebut diatas, maka terlebih dahulu saya mengajak sobat sekalian untuk menyimak uraian singkat berikut yang akan menjawab pertanyaan tersebut diatas yang uraian adalah sebagai berikut. Kerajinan Busana dari Bahan Alami rancangan, bahan, alat, keselamatan, dan proses kerja 1. Pengertian Busana. Istilah busana berasal dari bahasa sansakerta yaitu bhusana dan istilah yang populer dalam bahasa Indonesia, yaitu busana yang dapat diartikan sebagai pakaian. Dalam pengertiannya secara luas, busana adalah segala sesuatu yang dipakai mulai dari kepala hingga ujng kaki yang memberikan kenyamanan dan menampilkan keindahan bagi pemakainya. Busana mutlah adalah busana yang tergolong sebagai busana pokok seperti baju, rok, kebaya, blus, rompi, dan lainnya. Milineris ialah pelengkap busana yang sifatnya melengkapi busana mutlak serta memiliki nilai guna di samping juga untuk keindahan seperti sepatu, tas, topi, kaos kaki, kacamata, selendang, scraf, shawl, dan jam tangan. Aksesoris adalah perlengkapan busana yang sifatnya hanya untuk menambah keindahan seperti cincin, kalung dan lainnya. 2. Prosedur Pembuatan Busana dari Bahan Alami. Berikut penjelasan tentang prosedur pembuatan kerajinan busana dari serat alami. a. Rancangan kerajinan busana dari bahan alami. Rancangan sering juga kita kenal dengan istilah desain. Maka dari itu, membuat rancangan berarti membuat desain awal dalam membuat suatu produk sebelum dibuat. Pembuatan desain karya kerajinan busana dari bahan alam ini dapat menggunakan bahan kertas dan koran dan alat pencil atau spidol. - Membuat Pola Sketsa Produk. Sebelum menentukan produk, terlebih dahulu kita harus mendesain pola pakaian yang akan dibuat dengan cara membuat sketsa atau gambar pola sederhana yaitu dengan membuat pola dengan mengambil ide dari karya seni tradisinal Indonesia atau yang lainnya. - Menyiapkan Bahan. Selanjudnya siapkan bahan seperti karung goni, kain lapisan, kancing baju, benang dan perhiasan lainnya. - Menyiapkan Alat. Alat yang digunakan menyesuaikan dengan dengan keadaan dalam proses pebuatna kerajinan busana berbahan alami. - Pemotongan bahan. Pemotongan dilakukan setelah proses desain telah selesai dilakukan. - Penjahitan bahan. Proses ini dilakukan setelah kain di potong sesuai dengan pola atau sketsa yang telah dibuat. - Aksesori. Porses ini dilakukan setelah kain terbentuk menjadi suatu busana dan memasangkan aksesori seperti kancing dan lainnya. selain itu juga dapat diberi hiasan untuk mempercantik atau memperindah produk kerajinan busana dari bahan alami tersebut. b. Bahan dan Alat pada proses produksi kerajinan busana dari bahan alami. Alat dan bahan yang digunakan terdiri dari. bahan karung goni, bahan kain kantong gandum, benang kasur dan jarum, kancing baju dari kelapa dan lainnya, hiasan dari sabuk pinang dan lainnya, hiasan dari berbagai macam biji-bijian alami, gunting, spidol, dan penggaris segitiga, dan lainnya. c. Keselamatan kerja pada proses produksi kerajinan busana dari bahan alami. Keselamatan kerja dalam pembuatan kerajinan busana dari bahan alami adalah sebagai berikut. memastikan ruangan bersih, terang dan fentilasi udara yang cukup agar nyaman saat bekerja, bekerja dengan menggunaka pakaian kerja untuk melindungi dan menghindari kotoran pada saat bekerja, serius dalam bekerja, memastikan ruangan kembali bersih dari sisa sisa atau kotoran setelah selesai bekerja dan mengembalikan peralatan pada tempatnya. d. Proses kerja pada pembuatan produk kerajinan busana dari bahan alami. Proses kerja harus dilakukan dengan cara yang benar agar terhindar dari kesalahan dan mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut langkah-langkahnya. membuat rancangan/pola gambar dengan sketsa melalu inspirasi karya seni tradisinonal Indonesia, menyiapkan bahan sesuai dengan atau sesuai kebutuhan kerajinan busana dari bahan alami yang akan dibuat. Memilih alat yang akan digunakan dan mengindisikan keadaan siap pakai sehingga benar-banar siap untuk digunakan bekerja. Memotong sesuai dengan pola pada saat sketsa atau gambar yang dibuat telah selesai dengan cara meletakkan diatas kain kantong gandum dan karung goni yang kemudian dipotong bersamaan. menjahit dengan cara manual menggunakan motif tertentu. memasang kancing baju juga dengan cara manual dengan memanfaatkan kancing baju dari bahan alami seperti kancing baju dari batok kelapa. memasang hiasan pada kerajinan busana bahan alami dengan menggunakan lem. Demikianlah penjelasan singkat tentang Kerajinan Busana dari Bahan Alami tersebut datas, semoga ada manfaatnya dan terimakasih. Sumber Prakarya-Kemendikbud_RI
memilikipotensi untuk dibuat kerajinan hiasan.Produk hiasan harus memiliki nilai estetis yang tinggi. 2.Bahan Utama dan Bahan Pendukung. Produk kerajinan hiasan dari limbah memperhatikan keindahan dan keunikan bentuk,warna,maupun. tekstur dari limbah itu sendiri.Sebuah produk hiasan pada umumnya terdiri atas bahan utama dan bahan.
Produksi Kerajinan Busana dari Bahan Alami Istilah busana berasal dari bahasa Sanskerta yaitu bhusana dan istilah yang popular dalam bahasa Indonesia, yaitu “busana” yang dapat diartikan “pakaian”. Busana dalam pengertian luas adalah segala sesuatu yang dipakai mulai dari kepala sampai ujung kaki yang memberi kenyamanan dan menampilkan keindahan bagi si pemakainya. Busana mutlak ialah busana yang tergolong busana pokok seperti baju, rok, kebaya, blus, rompi. Milineris ialah pelengkap busana yang sifatnya melengkapi busana mutlak serta mempunyai nilai guna di samping juga untuk keindahan seperti sepatu, tas, topi, kaus kaki, kacamata, selendang, scraf, shawl, jam tangan. Aksesoris ialah pelengkap busana yang sifatnya hanya untuk menambah keindahan sipemakai seperti cincin, kalung, leontin, dan bross. Indonesia terdiri atas berbagai suku. Setiap daerah mempunyai keunikan tersendiri, baik dalam bahasa, makanan khas, acara adat istiadat, dan baju adat/busananya. Baju adat tradisional adalah baju adat yang dipakai dan dimiliki oleh berbagai suku di Indonesia. Baju adat memiliki ciri tersendiri dari baju pada umumnya karena baju ini melambangkan identitas dari daerah yang memilikinya. Banyak aspek yang digunakan untuk menentukan suatu busana menjadi baju adat, misalnya aspek normatif seperti agama atau aspek kondisi dan letak geografis dari daerah tersebut. Adakalanya faktor ekonomi dan mata pencaharian masyarakat suatu daerah tertentu juga memengaruhi baju adat tradisionalnnya. Baju adat tradisional tidak hanya mencerminkan budaya suatu daerah tertentu tetapi juga mencerminkan nilai sejarah awal mula daerah tersebut. Berbagai macam busana adat di wilayah Indonesia diharapkan akan menjadi inspirasi dalam menciptakan karya busana dari bahan serat alami. Dengan demikian kamu akan memiliki kebanggaan terhadap karya tradisi Indonesia sekaligus memanfaatkan kekayaan alam Indonesia menjadi produk busana unggulan dan bermutu. Proses pembuatan kerajinan rompi dari bahan alami ini merupakan alternatif dalam berkarya kerajinan busana. Kamu boleh mencari alternatif busana lainnya disesuaikan dengan kondisi yang ada di daerah masing-masing. Prosedur pembuatan busana rompi dari bahan alami dapat digambarkan pada diagram berikut ini Berikut penjelasan prosedur pembuatan kerajinan rompi dari serat Produksi Busana dari Bahan Alami Istilah rancangan sering kita kenal dengan sebutan ’’desain Jadi membuat rancagan berarti desain awal dalam membuat sebuah produk sebelum dibuat. Pembuatan desain karya kerajinan rompi dari bahan alam ini dapat menggunakan bahan kertas dan koran dengan alat pencil dan Pendukung Produksi Busana dari Bahan Alami Bahan yang digunakan untuk membuat kerajinan rompi dari serat alami harus diperhatikan baik dari jenis serat alam ataupun dari kualitasnya karena akan memengaruhi dan menentukan hasil dari produk yang akan dibuat. Jenis serat alam yang sering digunakan untuk kerajinan busana adalah karung goni. Untuk memudahkan pengerjaannya pilihlah karung goni yang sudah siap pakai, biasanya dijual di toko kerajinan. Apabila di daerah kamu tidak ditemukan bahan karung goni, kamu dapat menggunakan alternatif bahan alam lainnya. Untuk lapisan dalam supaya nyaman dipakai, kamu dapat menggunakan kain misalnya kain kantong gandum. Untuk membuat kancing baju rompi kamu dapat memanfaatkan batok kelapa. Hiasannya kamu dapat menggunakan biji-bijian atau bahan alami lainnya. Benang yang digunakan untuk menjahit sebaiknya menggunakan warna yang kontras dengan warna karung goni, misalnya menggunakan benang kasur warna Pendukung Produksi Busana dari Bahan Alami Peralatan yang digunakan harus standar dan sesuai dengan fungsinya. Berikut ini merupakan contoh peralatan yang digunakan untuk pembuatan kerajinan rompi dari serat alam mistar segitiga, pensil, spidol, jarum, dan Kerja Keselamatan kerja merupakan sikap pada saat kita bekerja. Hal ini berhubungan dengan cara memperlakukan alat dan bahan kerja, serta bagaimana mengatur alat dan benda kerja yang baik dan aman karena berhubungan dengan orang atau manusianya. Perlengkapan dan manfaat keselamatan kerja dalam pembuatan rompi ini antara lain seperti berikut. Sebelum bekerja hendaknya memastikan terlebih dahulu tentang ruangan yang bersih dan terang serta fentilasi udara yang cukup supaya ruang kerja menjadi nyaman. Pakailah pakaian kerja, untuk melindungi dan menghindari kotoran pada saat bekerja. Jika sedang bekerja, tidak diperkenankan bergurau/ bercanda karena dikhawatirkan akan terjadi kecelakaan kerja. Jika sudah selesai bekerja, diwajibkan untuk membersihkan kotoran, kemudian mengembalikan peralatan pada tempatnya. Proses Kerja Produksi Busana dari Bahan Alami Proses kerja dilakukan sesuai prosedur yang benar sehingga dapat menghindari kesalahan-kesalahan dan akan mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut adalah langkah-langkah kerja yang harus dilakukan ketika pembuatan kerajinan rompi a. Membuat Rancangan/Pola Gambar Sebelum menentukan benda kerja/ produk, terlebih dahulu mendesain karya rompi yang akan dibuat. Pelajarilah beberapa pola pakaian khususnya rompi. Hal ini dapat diawali dengan belajar membuat sketsa-sketsa desain yang paling sederhana, yaitu buat dengan membuat pola rompi sederhana dengan mengambil ide dan gagasan dari karya seni tradisi Indonesia. b. Penyiapan Bahan Prinsip kegiatan penyiapan bahan adalah menyiapkan karung goni dan kain lapisan dalam yang akan dijahit sesuai ukuran yang ditentukan. Menyiapkan kancing baju, benang, dan perhiasan lainnya. c. Penyiapan Alat Prinsip kegiatan penyiapan alat adalah memilih alat yang akan digunakan dan mengondisikan alat dalam keadaan siap pakai sehingga benar-benar siap digunakan untuk bekerja. d. Memotong Sesuai Pola Gambar Setelah proses mendesain selesai, langkah selanjutnya adalah memotong pola gambar di atas karung goni dan kain kantong gandum. Caranya pola yang sudah dibuat diletakkan di atas kain kantong gandum dan karung goni, kemudian dipotong secara bersama-sama. e. MenjahitProses ini merupakan proses menjahit secara manual dengan benang dan jarum kasur. Caranya menata secara rapi karung goni pada bagian luar dan kantong gandum pada bagian dalam, kemudian dijahit secara manual dengan motif tertentu. f. Memasang Kancing BajuProses memasang kancing baju dilakukan secara manual, dengan memanfaatkan kancing baju dari bahan alami batok kelapa yang dibentuk seperti kancing baju. g. Membuat Hiasan pada Rompi Setelah selesai proses pemasangan kancing, rapikan benang-benang, serabut karung goni agar rompi tampak rapi dan bersih. Kemudian, tempelkan hiasan dengan menggunakan lem pada permukaan rompi tersebut. Hiasan dapat diambil dari bahan alami misalnya biji-bijian kering, dan serat/serabut tumbuh-tumbuhan. Oleh: Agung Guritno 03/ 15717 X KA A 3. Uji Coba Pasar : Dapat laku terjual jika dijual ke penduduk menengah atas karena harga yang cukup mahal Analisis Peluang Usaha Analisis Peluang Usaha Analisis Peluang Usaha 1. Nama Usaha : Meja tamu dari akar pohon 2. Kelayakan : Layak Busana adalah segala sesuatu yang dipakai mulai dari kepala sampai ujung kaki yang memberi kenyamanan dan menampilkan keindahan bagi si pemakainya. Adanya busana mutlak yaitu busana yang tergolong busana pokok seperti baju ,rok ,kebaya ,blus ,rompi. Sedangkan Milineris adalah pelengkap busana yang sifatnya melengkapi busana mutlak serta mempunyai nilai guna dan juga mempunyai keindahan seperti sepatu,tas,topi,kacamata,selendang,dll. Lalu aksesoris adalah pelengkap busana yang sifatnya hanya untuk menambah keindahan sipemakai seperti cincin,kalung,gelang,dll. Pembuatan kerajinan rompi dari serat alam. Produksi busana dari bahan alami. Membuat rancangan merupakan desain awal dalam membuat produk sebelum di buat. Pembuatan desain rompi dari bahan alam dapat menggunakan bahan kertas dan koran dengan alat pensil dan spidol. 2. Bahan Pendukung Produksi Busana dar bahan Alami Bahan yg digunakan untuk membuat kerajinan rompi dari serat alami harus diperhatikan baik dari jenis serat alam atapun dari kualitasnya ,karna akan mempengaruhi dan menentukan hasil dari produk yg akan dibuat. Jenis serat alam yg sering digunakan untuk kerajinan busana adalah Karung Goni atau Kain Kantong Gandum. Kancing baju rompi dapat memanfaatkan batok kelapa,hiasannya dapat menggunakan biji2an,sementara benang yg digunakan dapat berupa benang kasur berwarna putih. Kain kantong Gandum Gambar Pola desain Pendukung Produksi Busana dari bahan alami. Peralatan yang digunakan harus standar dan sesuai dengan fungsinya. Peralatan yang digunakan untuk pembuatan kerajinan rompi dari serat alam adalah mistar segitiga ,pensil ,spidol ,jarum ,dan gunting. Kerja Keselamatan kerja merupakan sikap pada saat kita bekerja,hal ini berhubungan dengan cara memperlakukan alat dan bahan kerja,serta bagaimana cara mengatur alat dan benda kerja yang baik dan aman, karna keselamatan kerja berhubungan langsung dengan orang atau manusia. > Perlengkapan dan Manfaat keselamatann kerja dalam pembuatan rompi antara lain a. Sebelum bekerja ,hendaknya memastikan tentang ruangan yang bersih dan terang serta ventilasi udara yang cukup terlebih dahulu agar ruangan menjadi pakaian kerja ,untuk melindungi dan menghindari kotoran pada saat bekerja. diperkenankan bergurau atau bercanda agar tidak menimbulkan kecelakaan pada saat bekerja. membersihkan kotoran ,kemudian mengembalikan peralatan pada tempatnya jika sudah selesai. kerja Produksi Busana dari Bahan Alami Proses kerja dilakukan sesuai prosedur yang benar ,sehingga dapat menghindari kesalahan2 yang terjadi dan akan mendapatkan hasil yang ini adalah langkah2 kerja ketika pembuatan kerajinan rompi Membuat rancangan atau pola gambar Membuat rancangan atau pola gambar dapat di awali dengan membuat sketsa-sketsa desain yg paling sederhana dengan mengambil ide2 atau gagasan dari karya seni tradidional Penyiapan bahan Prinsip kegiatan penyiapan bahan adalah menyiapkan bahan karung goni dan bahan kain lapisan dalam yang akan dijahit sesuai dengan ukuran yang di tentukan. Contohnya menyiapkan kancing baju ,benang ,dan bahan lainnya. c. Menyiapkan alat Prinsip kegiatan menyiapkan alat adalah memilih alat yang akan digunakan dan mengkondisikan alat tersebut dalam keadaan siap pakai. d. Memotong sesuai pola gambar Memotong pola gambar diatas karung goni dan kain kantong gandum dapat dilakukan dengan cara pola yang sudah di buat diletakkan diatas karung goni dan kain kantong gandum ,kemudian dipoyong secara bersamaan. Proses ini merupakan proses menjahit secara manual dengan benang dan jarum kasur . CaranyaMenata secara rapi karung goni pada bagian luar dan kantong gandum pada bagian dalam lalu dijahit secara manual dengan motif tertentu. kancing baju Memasang kancing baju dilakukan secara manual dengan memanfaatkan kancing baju dari bahan alami batok kelapa yang dibentuk seperti kancing baju. hiasan pada rompi Selanjutnya menempelkan hiasan dengan menggunakan lem pada permukaan rompi. Hiasan dapat diambil dari bahan2 alamk seperti biji2an kering dan serat/serabut tumbuh-tumbuhan. 1 Merancang Produksi Busana dari Bahan Alami I. stilah rancangan sering kita kenal dengan sebutan "desain ". Makara membuat rancagan berarti desain awal dalam membuat sebuah produk sebelum dibuat. Modul Kerajinan Buasa dari Bahan Alami 2 TP Kelas XII Pembuatan desain karya kerajinan rompi dari materi alam ini sanggup memakai materi kertasProduksi Kerajinan Busana dari Bahan AlamiIstilah busana berasal dari bahasa Sanskerta yaitu bhusana dan istilah yang popular dalam bahasa Indonesia, yaitu “busana” yang dapat diartikan “pakaian”. Busana dalam pengertian luas adalah segala sesuatu yang dipakai mulai dari kepala sampai ujung kaki yang memberi kenyamanan dan menampilkan keindahan bagi si mutlak ialah busana yang tergolong busana pokok seperti baju, rok, kebaya, blus, rompi. Milineris ialah pelengkap busana yang sifatnya melengkapi busana mutlak serta mempunyai nilai guna di samping juga untuk keindahan seperti sepatu, tas, topi, kaus kaki, kacamata, selendang, scraf, shawl, jam tangan. Aksesoris ialah pelengkap busana yang sifatnya hanya untuk menambah keindahan sipemakai seperti cincin, kalung, leontin, dan terdiri atas berbagai suku. Setiap daerah mempunyai keunikan tersendiri, baik dalam bahasa, makanan khas, acara adat istiadat, dan baju adat/busananya. Baju adat tradisional adalah baju adat yang dipakai dan dimiliki oleh berbagai suku di Indonesia. Baju adat memiliki ciri tersendiri dari baju pada umumnya karena baju ini melambangkan identitas dari daerah yang memilikinya. Banyak aspek yang digunakan untuk menentukan suatu busana menjadi baju adat, misalnya aspek normatif seperti agama atau aspek kondisi dan letak geografis dari daerah tersebut. Adakalanya faktor ekonomi dan mata pencaharian masyarakat suatu daerah tertentu juga memengaruhi baju adat tradisionalnnya. Baju adat tradisional tidak hanya mencerminkan budaya suatu daerah tertentu tetapi juga mencerminkan nilai sejarah awal mula daerah macam busana adat di wilayah Indonesia diharapkan akan menjadi inspirasi dalam menciptakan karya busana dari bahan serat alami. Dengan demikian kamu akan memiliki kebanggaan terhadap karya tradisi Indonesia sekaligus memanfaatkan kekayaan alam Indonesia menjadi produk busana unggulan dan pembuatan kerajinan rompi dari bahan alami ini merupakan alternatif dalam berkarya kerajinan busana. Kamu boleh mencari alternatif busana lainnya disesuaikan dengan kondisi yang ada di daerah pembuatan busana rompi dari bahan alami dapat digambarkan pada diagram berikut iniBerikut penjelasan prosedur pembuatan kerajinan rompi dari serat Produksi Busana dari Bahan AlamiIstilah rancangan sering kita kenal dengan sebutan ’’desain Jadi membuat rancagan berarti desain awal dalam membuat sebuah produk sebelum dibuat. Pembuatan desain karya kerajinan rompi dari bahan alam ini dapat menggunakan bahan kertas dan koran dengan alat pencil dan Pendukung Produksi Busana dari Bahan AlamiBahan yang digunakan untuk membuat kerajinan rompi dari serat alami harus diperhatikan baik dari jenis serat alam ataupun dari kualitasnya karena akan memengaruhi dan menentukan hasil dari produk yang akan dibuat. Jenis serat alam yang sering digunakan untuk kerajinan busana adalah karung goni. Untuk memudahkan pengerjaannya pilihlah karung goni yang sudah siap pakai, biasanya dijual di toko kerajinan. Apabila di daerah kamu tidak ditemukan bahan karung goni, kamu dapat menggunakan alternatif bahan alam lainnya. Untuk lapisan dalam supaya nyaman dipakai, kamu dapat menggunakan kain misalnya kain kantong membuat kancing baju rompi kamu dapat memanfaatkan batok kelapa. Hiasannya kamu dapat menggunakan biji-bijian atau bahan alami lainnya. Benang yang digunakan untuk menjahit sebaiknya menggunakan warna yang kontras dengan warna karung goni, misalnya menggunakan benang kasur warna Pendukung Produksi Busana dari Bahan AlamiPeralatan yang digunakan harus standar dan sesuai dengan fungsinya. Berikut ini merupakan contoh peralatan yang digunakan untuk pembuatan kerajinan rompi dari serat alam mistar segitiga, pensil, spidol, jarum, dan KerjaKeselamatan kerja merupakan sikap pada saat kita bekerja. Hal ini berhubungan dengan cara memperlakukan alat dan bahan kerja, serta bagaimana mengatur alat dan benda kerja yang baik dan aman karena berhubungan dengan orang atau dan manfaat keselamatan kerja dalam pembuatan rompi ini antara lain seperti bekerja hendaknya memastikan terlebih dahulu tentang ruangan yang bersih dan terang serta fentilasi udara yang cukup supaya ruang kerja menjadi pakaian kerja, untuk melindungi dan menghindari kotoran pada saat sedang bekerja, tidak diperkenankan bergurau/ bercanda karena dikhawatirkan akan terjadi kecelakaan sudah selesai bekerja, diwajibkan untuk membersihkan kotoran, kemudian mengembalikan peralatan pada Kerja Produksi Busana dari Bahan AlamiProses kerja dilakukan sesuai prosedur yang benar sehingga dapat menghindari kesalahan-kesalahan dan akan mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut adalah langkah-langkah kerja yang harus dilakukan ketika pembuatan kerajinan rompia. Membuat Rancangan/Pola GambarSebelum menentukan benda kerja/ produk, terlebih dahulu mendesain karya rompi yang akan beberapa pola pakaian khususnya rompi. Hal ini dapat diawali dengan belajar membuat sketsa-sketsa desain yang paling sederhana, yaitu buat dengan membuat pola rompi sederhana dengan mengambil ide dan gagasan dari karya seni tradisi Indonesia. b. Penyiapan BahanPrinsip kegiatan penyiapan bahan adalah menyiapkan karung goni dan kain lapisan dalam yang akan dijahit sesuai ukuran yang ditentukan. Menyiapkan kancing baju, benang, dan perhiasan Penyiapan AlatPrinsip kegiatan penyiapan alat adalah memilih alat yang akan digunakan dan mengondisikan alat dalam keadaan siap pakai sehingga benar-benar siap digunakan untuk Memotong Sesuai Pola GambarSetelah proses mendesain selesai, langkah selanjutnya adalah memotong pola gambar di atas karung goni dan kain kantong gandum. Caranya pola yang sudah dibuat diletakkan di atas kain kantong gandum dan karung goni, kemudian dipotong secara MenjahitProses ini merupakan proses menjahit secara manual dengan benang dan jarum kasur. Caranya menata secara rapi karung goni pada bagian luar dan kantong gandum pada bagian dalam, kemudian dijahit secara manual dengan motif Memasang Kancing BajuProses memasang kancing baju dilakukan secara manual, dengan memanfaatkan kancing baju dari bahan alami batok kelapa yang dibentuk seperti kancing Membuat Hiasan pada RompiSetelah selesai proses pemasangan kancing, rapikan benang-benang, serabut karung goni agar rompi tampak rapi dan bersih. Kemudian, tempelkan hiasan dengan menggunakan lem pada permukaan rompi tersebut. Hiasan dapat diambil dari bahan alami misalnya biji-bijian kering, dan serat/serabut tumbuh-tumbuhan.
PRODUKSI KERAJINAN BUSANA dari BAHAN ALAMI Busana adalah segala sesuatu yang dipakai mulai dari kepala sampai ujung kaki yang memberi kenyamanan dan menampilkan keindahan bagi si pemakainya. Adanya busana mutlak yaitu busana yang tergolong busana pokok seperti baju ,rok ,kebaya ,blus ,rompi. Sedangkan Milineris adalah pelengkap busana yang sifatnya melengkapi busana mutlak serta mempunyai nilai guna dan juga mempunyai keindahan seperti sepatu,tas,topi,kacamata,selendang,dll. Lalu aksesoris adalah pelengkap busana yang sifatnya hanya untuk menambah keindahan sipemakai seperti cincin,kalung,gelang,dll. Pembuatan kerajinan rompi dari serat alam. Produksi busana dari bahan alami. Membuat rancangan merupakan desain awal dalam membuat produk sebelum di buat. Pembuatan desain rompi dari bahan alam dapat menggunakan bahan kertas dan koran dengan alat pensil dan spidol. 2. Bahan Pendukung Produksi Busana dar bahan Alami Bahan yg digunakan untuk membuat kerajinan rompi dari serat alami harus diperhatikan baik dari jenis serat alam atapun dari kualitasnya ,karna akan mempengaruhi dan menentukan hasil dari produk yg akan dibuat. Jenis serat alam yg sering digunakan untuk kerajinan busana adalah Karung Goni atau Kain Kantong Gandum. Kancing baju rompi dapat memanfaatkan batok kelapa,hiasannya dapat menggunakan biji2an,sementara benang yg digunakan dapat berupa benang kasur berwarna putih. Kain kantong Gandum Gambar Pola desain Pendukung Produksi Busana dari bahan alami. Peralatan yang digunakan harus standar dan sesuai dengan fungsinya. Peralatan yang digunakan untuk pembuatan kerajinan rompi dari serat alam adalah mistar segitiga ,pensil ,spidol ,jarum ,dan gunting. Kerja Keselamatan kerja merupakan sikap pada saat kita bekerja,hal ini berhubungan dengan cara memperlakukan alat dan bahan kerja,serta bagaimana cara mengatur alat dan benda kerja yang baik dan aman, karna keselamatan kerja berhubungan langsung dengan orang atau manusia. > Perlengkapan dan Manfaat keselamatann kerja dalam pembuatan rompi antara lain a. Sebelum bekerja ,hendaknya memastikan tentang ruangan yang bersih dan terang serta ventilasi udara yang cukup terlebih dahulu agar ruangan menjadi nyaman. pakaian kerja ,untuk melindungi dan menghindari kotoran pada saat bekerja. diperkenankan bergurau atau bercanda agar tidak menimbulkan kecelakaan pada saat bekerja. membersihkan kotoran ,kemudian mengembalikan peralatan pada tempatnya jika sudah selesai. kerja Produksi Busana dari Bahan Alami Proses kerja dilakukan sesuai prosedur yang benar ,sehingga dapat menghindari kesalahan2 yang terjadi dan akan mendapatkan hasil yang ini adalah langkah2 kerja ketika pembuatan kerajinan rompi a. Membuat rancangan atau pola gambar Membuat rancangan atau pola gambar dapat di awali dengan membuat sketsa-sketsa desain yg paling sederhana dengan mengambil ide2 atau gagasan dari karya seni tradidional indonesia. b. Penyiapan bahan Prinsip kegiatan penyiapan bahan adalah menyiapkan bahan karung goni dan bahan kain lapisan dalam yang akan dijahit sesuai dengan ukuran yang di tentukan. Contohnya menyiapkan kancing baju ,benang ,dan bahan lainnya. c. Menyiapkan alat Prinsip kegiatan menyiapkan alat adalah memilih alat yang akan digunakan dan mengkondisikan alat tersebut dalam keadaan siap pakai. d. Memotong sesuai pola gambar Memotong pola gambar diatas karung goni dan kain kantong gandum dapat dilakukan dengan cara pola yang sudah di buat diletakkan diatas karung goni dan kain kantong gandum ,kemudian dipoyong secara bersamaan. Proses ini merupakan proses menjahit secara manual dengan benang dan jarum kasur . CaranyaMenata secara rapi karung goni pada bagian luar dan kantong gandum pada bagian dalam lalu dijahit secara manual dengan motif tertentu. kancing baju Memasang kancing baju dilakukan secara manual dengan memanfaatkan kancing baju dari bahan alami batok kelapa yang dibentuk seperti kancing baju. hiasan pada rompi Selanjutnya menempelkan hiasan dengan menggunakan lem pada permukaan rompi. Hiasan dapat diambil dari bahan2 alamk seperti biji2an kering dan serat/serabut tumbuh-tumbuhan. Macam-macam Pengemasan Produk Kerajinan dari Bahan Lunak Macam-macam Pengemasan Produk Kerajinan dari Bahan Lunak. Kemasan dapat diartikan sebagai wadah atau pembungkus yang berguna mencegah atau mengurangi terjadinya kerusakankerusakan pada bahan yang dikemas atau yang dibungkusnya. Tujuan pengemasan karya kerajinan, antara lain seperti berikut. • Kemasan memenuhi syarat keamanan dan kemanfaatan. • Kemasan melindungi produk dalam perjalanannya dari produsen ke konsumen. • Kemasan dapat mendukung program pemasaran. Melalui kemasan, identifikasi produk menjadi lebih efektif dan dengan sendirinya mencegah pertukaran oleh produk pesaing. • Kemasan merupakan suatu cara untuk meningkatkan laba perusahaan. Oleh karena itu perusahaan harus membuat kemasan semenarik mungkin. Manfaat pengemasan karya kerajinan, antara lain sebagai berikut. • Produk-produk yang dikemas biasanya lebih bersih, menarik, dan tahan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh cuaca. • Kemasan merupakan satu-satunya cara perusahaan membedakan produknya ciri pembeda produk. • Kemasan yang menarik dapat memikat dan menarik perhatian konsumen menambah daya tarik produk. • Kemasan dapat menambah nilai jual produk. Jenis bahan kemasan karya kerajinan, antara lain sebagai berikut. 1. Kemasan Kertas produk kemasan kertas Kemasan kertas merupakan kemasan fleksibel yangpertama sebelum ditemukannya plastik dan aluminium foil. Saat ini kemasan kertas masih banyak digunakan dan mampu bersaing dengan kemasan lain seperti plastik dan logam karena harganya yang murah, mudah diperoleh, dan penggunaannya yang luas. Kelemahan kemasan kertas untuk mengemas adalah sifanya yang sensitif terhadap air dan mudah dipengaruhi oleh kelembaban udara lingkungan. Berikut contoh kemasan dari bahan kertas. 2. Kemasan Kayu Kayu merupakan bahan pengemas tertua yang diketahui oleh manusia dan secara tradisional digunakan untuk mengemas berbagai macam produk padat seperti barang antik dan emas, keramik, dan kain. Kayu adalah bahan baku dalam pembuatan palet, peti atau kotak kayu di negara-negara yang mempunyai sumber kayu alam dalam jumlah banyak. Tetapi saat ini penyediaan kayu untuk pembuatan kemasan juga banyak menimbulkan masalah karena makin langkanya hutan penghasil kayu. Desain kemasan kayu bergantung pada sifat dan berat produk, konstruksi kemasan, bahan kemasan, dan kekuatan kemasan, dimensi kemasan, metode dan kekuatan. produk kemasan kayu Penggunaan kemasan kayu baik berupa peti, tong kayu atau palet sangat umum di dalam transportasi berbagai komoditas dalam perdagangan internasional. Pengiriman produk kerajinan seperti keramik sering dibungkus dengan peti kayu agar dapat melindungi keramik dari risiko pecah. Kemasan kayu umumnya digunakan sebagai kemasan tersier untuk melindungi kemasan lain yang ada di dalamnya. Dalam mendesain kemasan kayu, diperlukan proses alternatif dan bahan-bahan teknik yang tepat untuk membuat kemasan yang lebih ekonomis. 3. Kemasan Plastik produk kemasan plastik Kemasan yang paling banyak kita temui adalah kemasan plastik. Beberapa jenis kemasan plastik yang dikenal adalah polietilen, polipropilen, poliester, nilon, dan vinil film. Enam puluh persen penjualan plastik yang ada di dunia menggunakan kemasan plastik polistiren, polipropilen, polivinil klorida, dan akrilik. Produk kerajinan banyak menggunakan kemasan plastik jenis akrilik. Akrilik adalah nama kristal termoplastik yang jernih dengan nama dagang Lucie, Barex dan Plexiglas. Beberapa sifat akrilikadalah kaku dan transparan, penahan yang baik terhadap oksigen dan cahaya, titik leburnya rendah. Akrilik banyak digunakan sebagai bahan pelapis untuk bahan keras, dan dahulu digunakan untuk gigi palsu dan kacamata. Berikut contoh kemasan dari bahan plastik. Produk karya kerajinan yang siap dipasarkan sebaiknya dikemas dengan baik agar terlihat lebih menarik dan terlindung dari kerusakan. Kemasan dibuat dengan memperhatikan jenis bahan dan bentuk produk kerajinannya Kemasan untuk produk kerajinan yang terbuat dari bahan alam dapat diberi silica antijamur yang dapat dibeli di toko kimia. Kemasan tidak hanya disiapkan untuk karya kerajinan yang dijual, tetapi juga karya kerajinan yang akan dipamerkan. Bahan untuk kemasan bisa dibuat dari bahan alam, maupun bahan sintetis. Misalnya karya keramik diberi kemasan kotak kayu, aksesori batu diberi wadah kotak dari kardus, perhiasan perak diberi wadah kotak berlapiskan bludru, dan sebagainya. contoh produk kemasan
Metode1Kolase Kertas. 1. Kumpulkan bahan yang dibutuhkan untuk membuat kolase. Berikut adalah bahan yang bisa digunakan: Gunakan karton, kertas fotokopi, kantong kertas, kertas tisu, kertas bercorak, kertas buatan tangan, dll.. Kertas yang digunakan bisa bertekstur lembut atau keras, atau perpaduan keduanya.
Uploaded bywardah 0% found this document useful 0 votes9 views3 pagesOriginal Titlebusana bahan alami bayuCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes9 views3 pagesBusana Bahan Alami BayuOriginal Titlebusana bahan alami bayuUploaded bywardah Full descriptionJump to Page You are on page 1of 3Search inside document Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
- Υтвሌшիኖ гαхриሦиփ ιм
- О оβαλ ևρևνቬዔаծቲ
- Дኯ οճош μ
- Ηоχу θтыፉυг еձθшաጰо
0% found this document useful 0 votes410 views13 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPPTX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes410 views13 pagesProduksi Kerajinan Busana Dari Bahan AlamiJump to Page You are on page 1of 13 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 12 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.Caramembuatnya pun juga sama dengan membuat kerajinan dari bambu yang lainnya, yakni dengan mengeringkan terlebih dahulu bambu yang akan digunakan agar semakin kuat. Selanjutnya bambu bisa dibentuk sesuai dengan pola yang ditentukan dan haluskan bambu yang sudah jadi kemudian cat dan keringkan kembali. InilahTeknik Pembuatan Kerajinan Serat Alam. Yuk, Sobat simak uraian masing-masing tekniknya! 1. Teknik Anyaman. Anyaman adalah teknik membuat karya seni rupa yang dilakukan dengan cara menumpang tindihkan (menyilangkan) bahan anyam yang berupa lungsi dan pakan. Bahan-bahan anyaman dapat dibuat dari tumbuh-tumbuhan yang sudah dikeringkan
Merancangproduksi busana dari bahan alami. Merancang(desain) kerajinan rompi dari bahan alami ini dapat menggunakan bahan kertas dan Koran dengan Pensil atau Spidol. 2. Bahan pendukung produksi busana dari bahan alami. Bahan yang digunakan dari serat alami yang baik dari jenis serat alam yang kualitasnya bagus, karna akan mempengaruhi dan
Kerajinanbahan keras alami adalah kerajinan yang bahan baku pembuatannya masih berasal dari alam atau mengalami pengolahan tanpa mengakibatkan perubahan wujud benda itu. Bahan Keras Alami mudah didapatkan dan relatif murah karena beberapa bahan bisa kita ambil langsung di sekitar kita.
lmsZJQZ.